Flores City Tour

            Kalau bicara tentang keindahan Indonesia rasanya akan membuat orang terpesona. Salah satu keindahan itu ada di Flores. Kota yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki arti bunga dalam bahasa Portugis ini, termasuk dalam gugusan Kepulauan Sunda Kecil bersama Bali dan NTB (sumber Wikipedia). Sejak beberapa tahun lalu, kota ini menjadi salah satu kota tujuan wisata. Bahkan semakin populer ketika semakin banyak turis lokal dan mancanegara datang mengunjungi tempat ini. Alasannya adalah tidak lain dan tidak bukan karena keindahan alam yang bakal memanjakan setiap mata yang melihatnya. Sebelum menikmati serunya berlayar diberbagai pulau di Flores, kita nikmati keindahan kota ini terlebih dahulu.

                Setibanya di Bandara Labuan Bajo pada pukul 15.15 WITA dengan penerbangan transit dari Bali, saya langsung menuju Sunset Hill Hotel, tempat saya dan teman-teman menginap. Sekitar 5 menit kemudian saya sudah tiba dihotel dengan armada yang disediakan pihak hotel untuk menjemput. Well, jarak bandara ke hotel memang tidak terlalu jauh, hanya 5 menit waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke hotel menggunakan mobil. Kalau kamu mau coba jalan kaki nggak masalah sih, tapi akan cukup melelahkan karena jalanan yang menanjak dan juga berkelok. Sebagai informasi, hotel ini tidak menyediakan lift atau eskalator ya. Naik turun menggunakan tangga, so kalau kamu merasa jompo bisa minta bantuan pelayan hotel untyuk mengangkat barang bawaan kamu :p. Bangunan hotel ini cukup sederhana dengan fasilitas yang cukup dan pelayanan yang ok.

View From Sunset Hill Hotel

Sampai di kota Flores nggak afdol kalau nggak menyempatan diri untuk berkeliling. Dengan waktu yang tersisa, saya dan teman-teman memutuskan untuk bermain ke beberapa tempat yang cukup hits disana. Apa saja tempat-tempat itu, ini dia :

1. Café in Hit

Setelah meluruskan kaki sebentar di kamar hotel dengan view gugusan pulau, petualangan keliling kota Flores siap dimulai. Tempat pertama yang saya kunjungi adalah Café in Hit. Maklum anak ibu kota, jadi setiap café yang ada disebuah kota akan selalu masuk dalam list. Pernah tahu kopi terkenal asal Flores? Nah, di tempat ini tersedia dengan penyajian yang nggak jauh beda dengan di Jakarta. Demikian juga dengan harganya, mirip. Saya memesan Hot Caffé latte (30K) my favourite coffee of course. Rasanya enak. Sedangkan teman saya yang lain memesan kopi hitam. Terbuat dari Kopi Robusta Flores, yang rasanya strong dan enak. Sedikit berbeda dengan Kopi Arabika “Kopi Bajawa” yang rasanya lebih asam, kopi ini dapat kamu pesan juga disini. Minuman lain yang bisa kamu nikmati diantaranya caramel macchiato, chocco mint, cappuccino, ice matcha latte.

Cafe In Hit (Source Google)

Hot Caramel Machiato (35K)

Kopi Flores (30K)

Interior café penuh dengan kayu. Ruangan yang minimalis memang tidak bisa menampung banyak orang. Saya harus mengantri sekitar 15 menit untuk mendapatkan tempat duduk.

My Travel Mate 

Interior Cafe (1)

Interior Cafe (2)

Bagi teman-teman yang berkunjung ke café sebaiknya bersabar, karena pelayanannya cukup lama. Hal ini disebabkan jumlah pelayan café ini hanya 2 orang. Satu sebagai kasir dan satu lagi sebagai waiter.

Selain minuman, kami memesan beberapa cake seperti chocco banana cake (15K), brownies chocco (15K) dan carrot cake (12K). Berbicara rasa, semua rasanya standar. Tapi kalau harus memilih mana yang paling rekomen, pilihannya jatuh pada chocco banana cake.

Jangan lupa mampir ke café ini kalau kamu lagi jalan-jalan ke Flores ya.

2. La Creperie

Udara panas di Flores memang paling pas dinikmati dengan dinginnya gelato. Satu-satunya tempat yang menjual gelato dengan berbagai varian yang cukup menggoyang lidah. Ukuran kecil dihargai 24K (2 scoop), sedang 40K (4scoop) dan ukuran besar 50K (6scoop). Rasa yang ditawarkan cukup lumayan, jangan bandingkan dengan Gusto gelato di Bali dan Tempo Gelato di Jogja ya.

Cafe Gelato di Flores

3. Seafood Wisata Kuliner Kampung Ujung Flores

Wilayah yang sebagain besarnya adalah lautan, jadi nggak asing kalau ikan-ikan disini tersedia dalam jumalh banyak dan segar. Pasar ikan ini mulai buka jam 5 sore sampai menjelang subuh. Lapak kaki lima yang menjul berbagai jenis ikan laut dengan harga bersahabat. Sistem jual beli disini adalah tawar menawar. Tapi jangan keterlalun yah menawarnya. Salah satunya ikan kuwe dengan berat sekitar 3Kg dibanderol 50K setelah ditawar. Penyajiannya bisa kamu tentukan sendiri, dibakar, goreng kering, goreng tepung atau di masak asam manis. Yang pasti selera makan kamu bertambah saat menikmatinya.

Wisata Kuliner Malam

Berbagai macam ikan

Ikan Bakar

4. Denny’s Supermarket

Sampai di Flores, saya dan teman-teman sempat bingung mencari beberapa keperluan, seperti shampoo, lotion dll. Hanya ada beberapa toko yang menghiasi jalanan Flores, hingga saya menemukan Denny Supermarket. Menyediakan berbagai keperluan sehari-hari, uniknya para pelayan yang melayani menggunakan seragam sekolah. Tapi, saya lupa menanyakan mengapa mereka memakai kostum tersebut.

Saya kembali ke hotel sekitar pukul 20.30 WITA, selain sudah cukup lelah, suasana malam disana cukup sepi. Menurut info dari driver yang mengantar kami ke hotel, kehidupan dikota memang sudah cukup sepi mulai dari jam 8 malam, kecuali wisatawan yang masih berkeliaran dibeberapa tempat.

Nah, berikut list total pengeluaran Flores City Tour :

1. Caffe Latte : 30 K
2. Chocco Banana Cake : 15K
3. Brownies Chocco : 15K
4. Carrot Cake : 12K
5. Gelato Ukuran Besar : 60 K (Bagi 6)
6. Ikan Kuwe : 50K (Bagi 6)
7. Ikan Kakap : 70K (Bagi 6)
8. Cumi-cumi : 40K (Bagi 6)
9. Kangkung : 10K (Bagi 6)
10. Tranport PP Hotel-kota-hotel : 100K (Bagi 6)
11. Biaya Menginap di Hotel : 700/orang (Include : Breakfast for 6 person & 2 Extrabed)

Total  : 817K/person.

Nah, selanjutnya akan ada cerita petualangan Sailing Komodo. Penasaran dengan ceritanya, lanjut ke halaman berikutnya ya.



Jangan lupa bahagia, kawans!
Cheers