Tadinya sih engga akan
ada part-2 dari tulisan ini, tapi sepertinya banyak kata-kata yang masih
berlarian didalam pikiran ini.
Pagar, hujan, bunyi
tetesan air mengingatkan saya akan memori masa SMA. Lagi lucu-lucnya, lagi
kreatif-kreatifnya sampai lagi bandel-bandelnya. Dan satu lagi, lagi
romantis-romantisnya hahaha.
Flashback
sedikit, jaman SMA adalah jaman saya begitu banyak petualangan dan hal-hal
seru. Jaman sekarang juga sih haha. Kalau boleh dibilang, saya suka menulis itu
menular dari seorang sahabat, yang romantisnya PARAH. Dia tuh bisa tiba-tiba
buat puisi pas hujan, atau cuma liat orang lalu lalang atau kondisi apapun membuat
dia selalu produktif soal menulis.
Sahabat saya yang satu
ini, pernah berkata seperti ini : menulis
itu mewakili isi hati yang tidak
terucapkan dan sekaligus motivasi untuk mengungkapkan. Kalaupun, akhirnya
benar-benar terucap, tulisan tadi bisa sebagai pengingat kalau kita pernah memiliki moment tersebut.
benar-benar terucap, tulisan tadi bisa sebagai pengingat kalau kita pernah memiliki moment tersebut.
And
here i am, with my stories our stories.
Menulis adalah salah satu cara saya yang lain untuk bahagia. Bahagia karena
saya bisa mengungkapkan dengan cara saya. Bahagia juga karena saya bisa berbagi.
So, sudahkah kamu berbahagia hari ini ?